Jika kita Bertanya tentang Perbedaan Memperbudak dengan di Perbudak
Uang Atau Harta
Jika kita Bertanya tentang Perbedaan Memperbudak dengan di Perbudak
Jawabab: Memperbudak artinya sanggup menyuruh budaknya untuk menurut apa yang diinginkan, sedangkan diperbudak artinya harus melakukan apa yang diinginkan/diperintah oleh yang memperbudak. Sebagai contoh: memilih para wakil rakyat (memberikan suara dalam pemilu) karena menerima uang atau iming-iming/janji berupa materi/kedudukan/jabatan dll .
Manusia yang memilih lantaran mendapat imbalan uang atau janji kosong, tiada ubahnya telah diperbudak oleh materi dan janji.
Memperbudak materi artinya memanfaatkan materi untuk keperluan hidup kita sehari-harinya sedangkan Diperbudak Uang maka sibudak akan melakukan berbagai macam cara untuk mendapatkan uang. jadi tidak heran jika si budak biasanya akan melakukan berbagai macam cara termasuk untuk menipu, berhianat dengan temannya sendiri dan lain-lain demi mendapatkan si Uang tersebut,
di jaman sekarang ini sangat mudah untuk mendapatkan sibudak uang, atau jangan-jangan tanpa anda sadari anda termasuk Budak uang. wkwkwkw, ;). So jangan tegang dulu. kalau masalah uang dan harta siapa sih yang gak butuh Uang. kita rasa semua Orang hidup Butuh Uang dan Harta namun bagaimana cara kita untuk mendapatkan uang tersebut yang menjadi permasalahan utamanya bukan??.
Dalam perusahaan yang namanya Pencari mukak semua karyawan akan berusaha mencari mencari muka dengan atasannya hal tersebut jelas terlihat dari cara mereka menunjukkan hasil kerja meraka yang terbaik dan selalu berusaha menjadi yang terbaik jadi hal tersebut bisa di katakan wajar. hal tersebut sangat berbeda dengan si Budak uang karna si Budak uang biasanya lebih cendrung menjatuhkan kawannya dengan hal-hal yang tidak baik dan bahkan mereka juga tidak akan segan-segan menghasut atasannya untuk menjatuhkan kawannya sendiri, si budak uang biasanya tidak perduli siapa yang ia jatuhkan, selama dia merasa orang tersebut berpotensi mengalahkan prestasinya.
Ciri-ciri Khusu si Budak Uang.
- Selalu berusaha lebih dekat dengan atasan atau ( orang kepercayaan ).
- Selalu berusaha lebih dekat dengan atasan atau ( orang kepercayaan ).
Tujuannya, agar mereka lebih mudah menghasut si atasan atau kepercayaan si Bos,
- Lebih Suka di Puji bahkan Pujian Tujuannya dalam melakukan segala hal.
Biasanya mereka yang menjadi Budak Uang lebih banyak bekerja jika atasannya Atau Bosnya ada di tempat, dan sangat berbanding terbalik jika si atasan atau Bosnya tidak ada di Tempat.
- Jauh dari kata Beragama,
Mungkin mereka punya agama namun hanya saja Agam mereka hanya menempel di KTP, namun pada Perakteknya mereka justru merasa terganggu dengan hal-hal aktifitas keagamaan tersebut.
Mungkin mereka punya agama namun hanya saja Agam mereka hanya menempel di KTP, namun pada Perakteknya mereka justru merasa terganggu dengan hal-hal aktifitas keagamaan tersebut.
- Tidak setia dengan Temanya ( lebih cendrung bermuka 2)
Si budak uang tidak akan memandang Siapa yang akan dia jatuhkan, dia juga tidak perduli jika orang tersebut temannya dari kecil atau bahkan dia punya hutang budi dengannya, karna si budak uang tidak ingin Punya saingan.
Si Budak uang dapat berujung pada atheisme, superior sehingga merasa berhak menjadi tuhan atau menyamai kekuasaanNya.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.